Laporan Kasus: Dermatofitosis dan Penanganannya pada Anjing German Shepherd
Seekor anjing German Shepherd, betina, umur 11 tahun telah diperiksa pada tanggal 26 Mei 2016. Anjing sering menggaruk-garuk badan, gelisah, kondisi tubuh sangat kurus, berat badan 16 kg, ditemukan alopesia di area leher, punggung, gluteal dan inguinal. Pemeriksaan menggunakan Wood’s lamp menunjukka...
Main Authors: | Sidik, Deden Nur, Widyarini, Sitarina, Nururrozi, Alfarisa, Indarjulianto, Soedarmanto |
---|---|
Format: | Conference or Workshop Item |
Language: | English |
Published: |
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/277643/1/3.9_Poster_Prosiding_Didiik.pdf |
Similar Items
-
Perkembangan Lesi Kulita Anjing yang Diinfeksi Microsporum canis
by: Riandhita, Hafiz Ukhwanur, et al.
Published: (2012) -
Laporan Kasus: Anemia pada Anjing Pascaenterektomi
by: Julitha Dewitri Merthayasa, et al.
Published: (2021-04-01) -
Pemberian ammonium Chloride untuk menurunkan kristalisasi struvit pada kasus feline urolithiasis
by: Nururrozi, Alfarisa, et al.
Published: (2016) -
Renal Failure pada Anjing Dachshun
by: Rahmanita, Aidah, et al.
Published: (2016) -
Laporan Kasus: Penanganan Coccidiosis dan Konjungtivitis pada Kucing
by: Setyawijaya, Alfitra, et al.
Published: (2016)