| Resumo: | Maksud dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan bukti empiris tentang adanya hubungan antara tingkat religiusitas dengan kecemasan pada remaja. Penelitian-penelitian tentang Religiusitas di Barat pada umumnya mengambil subjek yang beragama Kristen-Katolik, sedang dalam penelitian ini hanya diambil subjek yang beragama Islam saja.
Sebanyak 133 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) II Yogyakarta, yang terdiri dari 64 pria dan 69 wanita, diberi dua macam angket, yaitu angket Religiusitas yang disusun berdasarkan teori Glock dan Stark untuk mengungkap tingkat religiusitas subjek dan TMAS (Taylor Manifest Anxiety Scale) untuk mengungkap kecemasan.
Hasil analisis data dengan teknik korelasi Product Moment menunjukkan bahwa tidak ada korelasi antara religiusitas dengan kecemasan. Meskipun tampak bahwa korelasi antara kedua variabel tersebut memang negatif, tetapi ternyata tidak cukup signifikan (r xv=-0,0890; p > 0,05). Demikian juga hasil Analisis KOvarians Satu Jalur menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signnifikan antara kecemasan pada subjek pria dengan subjek wanita (F = 0,986; p > 0,05), walaupun nilai rerata subjek wanita lebih tinggi dibanding dengan subjek pria (rerata wanita = 24,67 dan rerata pria = 23,44).
|
|---|