Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali
Sebagain besar petani di Indonesia berlahan sempit. Sebagian besar sapi perah diusahakan oleh petani di pedesaan (91,1%). Tetapi pendapatan petani dari usaha sapi perah ini masih rendah bia dibandingkan pendapatan perusahaan susu. Oleh karena itu perlu dilakukan penlitian tentang pendapatan petani s...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Other |
Language: | English |
Published: |
Fakultas Peternakan UGM
1989
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/277718/1/Winarno%2C%20Pendapatan%20usaha%20tani%20sapi%20perah%20peternak%20berlahan%20garapan%20sempit%20di%20kabupaten%20Boyolali%2C%201989.pdf |
_version_ | 1797037196869369856 |
---|---|
author | Winarno, Winarno |
author_facet | Winarno, Winarno |
author_sort | Winarno, Winarno |
collection | UGM |
description | Sebagain besar petani di Indonesia berlahan sempit. Sebagian besar sapi perah diusahakan oleh petani di pedesaan (91,1%). Tetapi pendapatan petani dari usaha sapi perah ini masih rendah bia dibandingkan pendapatan perusahaan susu. Oleh karena itu perlu dilakukan penlitian tentang pendapatan petani sari usaha tani sapi perah, terutama pa petani yang berlahan sempit, karena dapat menambah pendapatan usaha tani pertaniannya yang relatif rendah.
Penelitian dilakukan di wilayah Kab. Boyolali dari bulan Desember 1988 s.d. bulan Maret 1989. Metode yang digunakan adalah metode survai terhadap 30 petani peternak yang diambil secara random dan dibagi menjadi dua strata yaitu strata I, petani peternak yang memelihara 1 s.d. 3 ekor sapi betina produktif dan strata II adalah petani peternak yang memelihara sapi perah betina produktif 4 ekor atau lebih.
Dari hasil penelitian ini diperoleh rata-rata pendapatan petani peternak strata II lebih besar daripada strata I yaitu sebesar Rp 315.644,00 untuk strata II, dan Rp 139.128,00 untuk strata I. Tetapi pendapatan per unit ternak per tahun untuk kedua strata relatif sama yaitu Rp 56.100,00 untuk strata I dan Rp 57.078,00 untuk strata II.
Pendapatan usaha tani sapi perah strata I mendukung 18 % terhadap pendapatan total usaha tani , sedangkan strata II dapat mendukung sampai 24,77 % tiap tahunnya. Oleh karena kecilnya persentase pendapatan usaha tani sapi perah ini terhadap pendapatan total usaha tani, maka dapat disimpulkan bahwa usaha tani pertanian (tanaman pangan) masih merupakan usaha pokoknya, sedangkan usaha tani sapi perah hanya merupakan usaha sampingan saja, walaupun lahannya sempit. |
first_indexed | 2024-03-13T23:59:41Z |
format | Other |
id | oai:generic.eprints.org:277718 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
language | English |
last_indexed | 2024-03-13T23:59:41Z |
publishDate | 1989 |
publisher | Fakultas Peternakan UGM |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:2777182022-11-07T05:39:10Z https://repository.ugm.ac.id/277718/ Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali Winarno, Winarno Farm Management Sebagain besar petani di Indonesia berlahan sempit. Sebagian besar sapi perah diusahakan oleh petani di pedesaan (91,1%). Tetapi pendapatan petani dari usaha sapi perah ini masih rendah bia dibandingkan pendapatan perusahaan susu. Oleh karena itu perlu dilakukan penlitian tentang pendapatan petani sari usaha tani sapi perah, terutama pa petani yang berlahan sempit, karena dapat menambah pendapatan usaha tani pertaniannya yang relatif rendah. Penelitian dilakukan di wilayah Kab. Boyolali dari bulan Desember 1988 s.d. bulan Maret 1989. Metode yang digunakan adalah metode survai terhadap 30 petani peternak yang diambil secara random dan dibagi menjadi dua strata yaitu strata I, petani peternak yang memelihara 1 s.d. 3 ekor sapi betina produktif dan strata II adalah petani peternak yang memelihara sapi perah betina produktif 4 ekor atau lebih. Dari hasil penelitian ini diperoleh rata-rata pendapatan petani peternak strata II lebih besar daripada strata I yaitu sebesar Rp 315.644,00 untuk strata II, dan Rp 139.128,00 untuk strata I. Tetapi pendapatan per unit ternak per tahun untuk kedua strata relatif sama yaitu Rp 56.100,00 untuk strata I dan Rp 57.078,00 untuk strata II. Pendapatan usaha tani sapi perah strata I mendukung 18 % terhadap pendapatan total usaha tani , sedangkan strata II dapat mendukung sampai 24,77 % tiap tahunnya. Oleh karena kecilnya persentase pendapatan usaha tani sapi perah ini terhadap pendapatan total usaha tani, maka dapat disimpulkan bahwa usaha tani pertanian (tanaman pangan) masih merupakan usaha pokoknya, sedangkan usaha tani sapi perah hanya merupakan usaha sampingan saja, walaupun lahannya sempit. Fakultas Peternakan UGM 1989 Other NonPeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/277718/1/Winarno%2C%20Pendapatan%20usaha%20tani%20sapi%20perah%20peternak%20berlahan%20garapan%20sempit%20di%20kabupaten%20Boyolali%2C%201989.pdf Winarno, Winarno (1989) Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali. Fakultas Peternakan UGM, Yogyakarta. (Unpublished) KKI; 636.2142, Win, p |
spellingShingle | Farm Management Winarno, Winarno Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title | Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title_full | Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title_fullStr | Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title_full_unstemmed | Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title_short | Pendapatan Usaha Tani Sapi Perah Peternak Berlahan Garapan Sempit di Kabupaten Boyolali |
title_sort | pendapatan usaha tani sapi perah peternak berlahan garapan sempit di kabupaten boyolali |
topic | Farm Management |
url | https://repository.ugm.ac.id/277718/1/Winarno%2C%20Pendapatan%20usaha%20tani%20sapi%20perah%20peternak%20berlahan%20garapan%20sempit%20di%20kabupaten%20Boyolali%2C%201989.pdf |
work_keys_str_mv | AT winarnowinarno pendapatanusahatanisapiperahpeternakberlahangarapansempitdikabupatenboyolali |