Nilai-nilai dan Moral Pancasila

Dalam teori nilai ada dua aliran pokok,yaitu aliran subyektivisme dan aliran obyektivisme. Subyektivisme dalam penilaian memprioritaskan subyek yang melakukan penilaian. Tanpa adanya subyek yang melakukan penilaian ini mustahl ada sesuatu niali. Aliran obyektivisme ialah aliran filsafat yang mengat...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Soeprapto, Sri
Format: Other
Language:English
Published: Fakultas Filsafat UGM 1983
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/277926/1/Drs.%20Sri%20Soeprapto_Nilai%20-%20Nilai%20Dan%20Moral%20Pancasila_1983.pdf
_version_ 1797037224090402816
author Soeprapto, Sri
author_facet Soeprapto, Sri
author_sort Soeprapto, Sri
collection UGM
description Dalam teori nilai ada dua aliran pokok,yaitu aliran subyektivisme dan aliran obyektivisme. Subyektivisme dalam penilaian memprioritaskan subyek yang melakukan penilaian. Tanpa adanya subyek yang melakukan penilaian ini mustahl ada sesuatu niali. Aliran obyektivisme ialah aliran filsafat yang mengatakan bahwa sesuatu itu ada karena dirinya sendiri, sehingga adanya terlepas atau tidak membutuhkan hal lain di luar dirinya. Disamping dua pengertian tersebut diatas, maka penyelesaiannya yang memakai tentang status nilai, khususnya dalam bidang estetika dapat dimasukkan didalam pendirian atau aliran nilai yang ketiga. Jawaban yang benar ialah keindahan merupakan sifat dari suatu obyek yang terdiri dari kemampuan obyek untuk dapat menyebabkan kesenangan dalam subyek yang memandangnya.
first_indexed 2024-03-14T00:00:06Z
format Other
id oai:generic.eprints.org:277926
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-14T00:00:06Z
publishDate 1983
publisher Fakultas Filsafat UGM
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:2779262023-01-17T06:55:50Z https://repository.ugm.ac.id/277926/ Nilai-nilai dan Moral Pancasila Soeprapto, Sri Philosophy Dalam teori nilai ada dua aliran pokok,yaitu aliran subyektivisme dan aliran obyektivisme. Subyektivisme dalam penilaian memprioritaskan subyek yang melakukan penilaian. Tanpa adanya subyek yang melakukan penilaian ini mustahl ada sesuatu niali. Aliran obyektivisme ialah aliran filsafat yang mengatakan bahwa sesuatu itu ada karena dirinya sendiri, sehingga adanya terlepas atau tidak membutuhkan hal lain di luar dirinya. Disamping dua pengertian tersebut diatas, maka penyelesaiannya yang memakai tentang status nilai, khususnya dalam bidang estetika dapat dimasukkan didalam pendirian atau aliran nilai yang ketiga. Jawaban yang benar ialah keindahan merupakan sifat dari suatu obyek yang terdiri dari kemampuan obyek untuk dapat menyebabkan kesenangan dalam subyek yang memandangnya. Fakultas Filsafat UGM 1983 Other NonPeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/277926/1/Drs.%20Sri%20Soeprapto_Nilai%20-%20Nilai%20Dan%20Moral%20Pancasila_1983.pdf Soeprapto, Sri (1983) Nilai-nilai dan Moral Pancasila. Fakultas Filsafat UGM, Yogyakarta. (Unpublished) KKI 140.8 Soe n
spellingShingle Philosophy
Soeprapto, Sri
Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title_full Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title_fullStr Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title_full_unstemmed Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title_short Nilai-nilai dan Moral Pancasila
title_sort nilai nilai dan moral pancasila
topic Philosophy
url https://repository.ugm.ac.id/277926/1/Drs.%20Sri%20Soeprapto_Nilai%20-%20Nilai%20Dan%20Moral%20Pancasila_1983.pdf
work_keys_str_mv AT soepraptosri nilainilaidanmoralpancasila