Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu

Dasar-dasar kerjasama antar cabang-cabang ilmu pengetahuan dan teknologi serta antara ilmu-ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai hidup perlu dirumuskan. Dasar-dasar kerjasama diperlukan untuk mengantisipasi masa depan yang majju dan modern. Ilmu filsafat memiliki sarana bagi kegiatan kei...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Soeprapto, Sri
Format: Other
Language:English
Published: Fakultas Filsafat UGM 1994
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/278018/1/Sri%20Soeprapto_Metode%20Fenomenologi%20Sebagai%20Landasan%20Kerjasama%20Antara%20Filsafat%20Dengan%20Cabang-Cabang%20Ilmu_1994.pdf
_version_ 1797037235724353536
author Soeprapto, Sri
author_facet Soeprapto, Sri
author_sort Soeprapto, Sri
collection UGM
description Dasar-dasar kerjasama antar cabang-cabang ilmu pengetahuan dan teknologi serta antara ilmu-ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai hidup perlu dirumuskan. Dasar-dasar kerjasama diperlukan untuk mengantisipasi masa depan yang majju dan modern. Ilmu filsafat memiliki sarana bagi kegiatan keilmuan yang terpadu. Persoalan dasar-dasar kerjasama antar cabang-cabang ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai hidup dapat dipecahkan melalui penrapan metode fenomenologi sebagai dasar pengembangan ilmu pengetahuan yang terpadu. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka, data yang telah terkumpul sesuai dengan kelompok dan kualitatif untuk menentukan bentuk-bentuk kesesuaiannya melalui penafsiran, pemahaman dan interpretasi. Lebih lanjut hasil analisis tersebut dirumuskan dengan metode analitiko-sintesa untuk secara sintetik-sistematik menyusun konsep tentang analisis kebijaksanaan pembangunan dan pengembangan teknologi. Pendekatan kuantitatif berdasarkan pada perhitungan matematik dan statistik. Pendekatan kualitatif berdasarkan pada pemahaman 9vertehen). Husserl memperhatikan keteraturan metodologi pada ilmu-ilmu kealaman, sedangkan pada ilmu-ilmu sosial-humanistik banyak kerancauan dan kurang teratur. fenomenologi mengarahkan perhatian pada fenomena berdasarkan pengalaman, untuk menyisihkan prasangka dan pengetahuan tradisi yang telah ada. Langkah-langkah metodologis adalah reduksi yang telah ada. langkah-langkah metodologis adalah reduksi fenomenologis, reduksi eidetis dan reduksi transendental.
first_indexed 2024-03-14T00:00:17Z
format Other
id oai:generic.eprints.org:278018
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-14T00:00:17Z
publishDate 1994
publisher Fakultas Filsafat UGM
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:2780182023-02-20T03:12:07Z https://repository.ugm.ac.id/278018/ Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu Soeprapto, Sri Other Philosophy and Religious Studies Dasar-dasar kerjasama antar cabang-cabang ilmu pengetahuan dan teknologi serta antara ilmu-ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai hidup perlu dirumuskan. Dasar-dasar kerjasama diperlukan untuk mengantisipasi masa depan yang majju dan modern. Ilmu filsafat memiliki sarana bagi kegiatan keilmuan yang terpadu. Persoalan dasar-dasar kerjasama antar cabang-cabang ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai hidup dapat dipecahkan melalui penrapan metode fenomenologi sebagai dasar pengembangan ilmu pengetahuan yang terpadu. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka, data yang telah terkumpul sesuai dengan kelompok dan kualitatif untuk menentukan bentuk-bentuk kesesuaiannya melalui penafsiran, pemahaman dan interpretasi. Lebih lanjut hasil analisis tersebut dirumuskan dengan metode analitiko-sintesa untuk secara sintetik-sistematik menyusun konsep tentang analisis kebijaksanaan pembangunan dan pengembangan teknologi. Pendekatan kuantitatif berdasarkan pada perhitungan matematik dan statistik. Pendekatan kualitatif berdasarkan pada pemahaman 9vertehen). Husserl memperhatikan keteraturan metodologi pada ilmu-ilmu kealaman, sedangkan pada ilmu-ilmu sosial-humanistik banyak kerancauan dan kurang teratur. fenomenologi mengarahkan perhatian pada fenomena berdasarkan pengalaman, untuk menyisihkan prasangka dan pengetahuan tradisi yang telah ada. Langkah-langkah metodologis adalah reduksi yang telah ada. langkah-langkah metodologis adalah reduksi fenomenologis, reduksi eidetis dan reduksi transendental. Fakultas Filsafat UGM 1994 Other NonPeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/278018/1/Sri%20Soeprapto_Metode%20Fenomenologi%20Sebagai%20Landasan%20Kerjasama%20Antara%20Filsafat%20Dengan%20Cabang-Cabang%20Ilmu_1994.pdf Soeprapto, Sri (1994) Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu. Fakultas Filsafat UGM, Yogyakarta. (Unpublished) KKI 142.7 Soe m
spellingShingle Other Philosophy and Religious Studies
Soeprapto, Sri
Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title_full Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title_fullStr Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title_full_unstemmed Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title_short Metode Fenomenologi sebagai Landasan Kerjasama antara Filsafat dengan Cabang-Cabang Ilmu
title_sort metode fenomenologi sebagai landasan kerjasama antara filsafat dengan cabang cabang ilmu
topic Other Philosophy and Religious Studies
url https://repository.ugm.ac.id/278018/1/Sri%20Soeprapto_Metode%20Fenomenologi%20Sebagai%20Landasan%20Kerjasama%20Antara%20Filsafat%20Dengan%20Cabang-Cabang%20Ilmu_1994.pdf
work_keys_str_mv AT soepraptosri metodefenomenologisebagailandasankerjasamaantarafilsafatdengancabangcabangilmu