Summary: | Penelitian ini merupakan penlitian lanjutan untuk melengkapi penelitian-penelitian sebelumnya. Tujuan jangka panjang seri penelitian yang dilaksanakan oleh peneliti sejak tahun 1989/1990 maupun peneliti dan kawan-kawan sejak tahun 1993 adalah untuk mengembangkan teori emosi dan pengukuran kecerdasan emosi. Tujuan jangka pendek dalam penelitian ini adalah mengukuremosi dasar melalui sistem pengkodean gerakan wajah untuk subjek Indonesia. Hanya saja tujuan awal ini berubah menjadi penilaian kualitas stimuli yang terdiri atas foto-foto yang diperoleh di kancah dalam penelitian terdahulu, karena belum tentu foto-foto itu layak untuk dijadikan kode. Sebanyak 16 foto-foto di antara foto-foto, yang terseleksi sebelumnya oleh tim penelitian tahun 1995-1997, dipilih sebagai sampel penilaian. Foto-foto ini dinilai oleh 39 orang juri laki-laki dan perempuan psikologi. Penilaian juri-juri ini menggunakan daftar pertanyaan mengenai asal daerah dan indikatornya, emosi yang terlihat dan indikatornya. Data dianalisis dengan analisis frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 4 foto mempunyai kualitas sebagai stimuli dalam penelitian emosi. foto-foto lainnya sangat tidak jelas baik untuk stimuli pengenalan daerah maupun emosi. Hanya satu foto mempunyai kualitas sebagai sitmulus dalam penelitian pengenalan daerah. Terlihat disini betapa panjang penelitian emosi yang masih harus dilaksankaan oleh peneliti untuk memperoleh stimulus yang berkualitas.
|