Summary: | Setiap Individu mempunyai tujuan hidup yang ingin dicapai alam kehidupannya. Untuk mencapai tujuan hidup individu dituntut mengembangkan segenap potensi yang dimiliki agar jika individu mengalami kegagalan, dia dapat mengatasinya dengan baik. Individu yang mempunyai mempunyai penyesuaian diri yang baik dapat segera mengatasi masalah dalam kehidupannya, sedang individu yang tidak mempunyai penyesuaian diri yang baik akan melarikan diri dari rasa ketidaknyamanan, kecemasan serta kejadian-kejadian yang menyebabkan frustasi dengan melalui fantasu, khususnya fantasi seksual. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecemasan dengan fantasi seksual.
Di dalam penelitian ini subjek penelitian adalah mahasiswa Fakultas Psikologi UGM yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Mereka berjumlah 57 orang, terdiri atas pria dan perempuan. Alat yang dipakai dalam penelitian ini adalah tes kecemasan TMAS dan tes fantasi seksual FS-IPM. Kedua tes tersebut telah terbukti valid dan reliabel. Dari data yang di peroleh kemudia dianalisi dengan teknik regresi tanpa klasifikasi dan t-tes.
Dari data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan teknik regresi tanpa klasifikasi dan t-tes dan hasilnya dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara kecemasan dengan fantasi seksual.
|