A REVIEW OF DEONTIC MODALITY IN INDONESIAN LANGUAGE BASED ON THE THEORY OF JAPANESE MODALITY
ABSTRAK Menurut HasanAlwi(1992), lingkupmodalitas deontik dalam bahasa Indonesiaadalah perizinan dan perintah dengan modalnya seperti boleh, bisa, dapat, dan verba modalitas yang lain. Dua makna ini, perizinan dan perintah, ditelusuri dari sudut predikasi dan kedeiktisan. Dalam kajianinimodalitas de...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
2011
|
Subjects: |
Summary: | ABSTRAK
Menurut HasanAlwi(1992), lingkupmodalitas deontik dalam bahasa Indonesiaadalah perizinan
dan perintah dengan modalnya seperti boleh, bisa, dapat, dan verba modalitas yang lain. Dua makna
ini, perizinan dan perintah, ditelusuri dari sudut predikasi dan kedeiktisan. Dalam kajianinimodalitas
deontik daJam bahasa Indonesia akan dipertimbangkan kembali berdasarkan teori modalitas bahasa
Jepang.
Kata Kunci: touihyouka, gimu. hitsuyousei, susume, kyoka |
---|