PERBANDINGAN PENGGUNAAN SILER BERBAHAN DASAR SENG OKSID EUGENOL, KALSIUM HIDROKSIDA DAN RESIN TERHADAP TENSILE STRENGTH DAN FLEXURAL STRENGTH DENTIN SALURAN AKAR

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan penggunaan siler berbahan dasar seng oksid eugenol, kalsium hidroksida dan resin terhadap tensile dan flexural strength dentin saluran akar. Penelitian ini menggunakan 24 gigi premolar mandibula. Gigi dipotong untuk mendapatkan panjang akar 12 mm,...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2011
Subjects:
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan penggunaan siler berbahan dasar seng oksid eugenol, kalsium hidroksida dan resin terhadap tensile dan flexural strength dentin saluran akar. Penelitian ini menggunakan 24 gigi premolar mandibula. Gigi dipotong untuk mendapatkan panjang akar 12 mm, kemudian diinstrumentasi dengan teknik konvensional. Subyek dikelompokkan seeara aeak menjadi 3 kelompok masing-masing 8 gigi. Kelompok 1, gigi diobturasi dengan siler berbahan dasar seng oksid eugenol. Kelompok 2, diobturasi dengan kalsium hidroksida. Kelompok 3, diobturasi dengan resin. Seluruh subyek penelitian dimasukkan ke dalam inkubator yang di dalamnya terdapat kapas yang dibasahi salin, kemudian inkubator disimpan dalam inkubator dengan suhu 3t>Cselama 15 hari. Gigi kemudian dipotong sejajar aksis gigi. Setengah bagian dari potongan gigi, kemudian dipotong lagi dengan ukuran 3,7 x 11,5 x 1,5 mm3 untuk uji flexural strength. Setengah bagian lain dari potongan gigi, diambil pada 1/3 bagian tengah dari akar dipotong lagi dengan tebal 2 mm dan dibentuk takik dengan jarak antar takik :t 1 mm untuk uji tensile strength. Pengujian tensile strength dengan microtensile testing grip, dan flexural strength dengan three-point bending pada Universal . Testing Machine. Data diuji dengan ANOVA satu jalur dilanjutkan dengan uji LSD, dengan tingkat kepereayaan 95%. Hasil analisis dengan AN OVA satu jalur untuk masing-masing tensile strength dan flexural strength menunjukkan adanya perbedaaan signifikan antara kelompok siler berbahan dasar seng oksid eugenol, kalsium hidroksida dan resin (p