Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya antibakteri siler saluran akar berbahan dasar seng oksid eugenol, kalsium hidroksida dan resin terhadap bakteri Enterococcus faecalis. Penelitian menggunakan 16 cawan petri dibagi 4 kelompok: kelompok I siler berbahan dasar seng oksid eugenol, kelompok II siler berbahan dasar kalsium hidroksida, kelompok III siler berbahan dasar resin dan kelompok IV kontrol. Pengenceran larutan bakteri Enterococcus faecalis dengan kepadatan bakteri 10.sCFUlml. Masing-masing kelompok dicari MIC (Minimum Inhibitor Consentrasl). MIC masing-masing kelompok dimasukkan ke 1 tabung reaksi berisi larutan bakteri Enterococcus faecalis kepadatan bakteri 10.sCFU/ml, diinkubasi 24 jam. Larutan dilusi ditanam di media agar Mac Conkey, diinkubasi 24 jam. Jumlah koloni yang tumbuh pada media
agar, dihitung menggunakan alat colony counter. Data dianalisis menggunakan uji Anava satu jalur dan uji-t (pSO,05). Hasil penelitian rerata dari daya antibakteri siler saluran akar terhadap Enterococcus faecalis (pSO,05) berturut-turut, kelompok I 40.0:f: 26.58 CFU/ml, kelompok II 50.0 :f:32.93 CFU/ml dan kelompok III 79.0:f: 9.56
CFU/ml. Uji Anava terdapat pengaruh daya antibakteri siler saluran akar terhadap Enterococcus faecalis yang bermakna (pSO,05) dan uji-t terdapat perbedaan daya antibakteri siler saluran akar terhadap Enterococcus faecalis yang bermakna (pSO,05).Kesimpulan daya antibakteri tertinggi berturut-turut adalah siler saluran akar berbahan dasar seng oksid eugenol, kalsium hidroksida dan terendah resin.
|