Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia

Bibliographic Details
Main Authors: , SUTANDO, , Drs. John Suprihanto, MIM
Format: Thesis
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1998
Subjects:
ETD
_version_ 1797020618376347648
author , SUTANDO
, Drs. John Suprihanto, MIM
author_facet , SUTANDO
, Drs. John Suprihanto, MIM
author_sort , SUTANDO
collection UGM
first_indexed 2024-03-13T19:19:17Z
format Thesis
id oai:generic.eprints.org:40533
institution Universiti Gadjah Mada
last_indexed 2024-03-13T19:19:17Z
publishDate 1998
publisher [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:405332014-08-20T06:00:16Z https://repository.ugm.ac.id/40533/ Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia , SUTANDO , Drs. John Suprihanto, MIM ETD [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1998 Thesis NonPeerReviewed , SUTANDO and , Drs. John Suprihanto, MIM (1998) Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia. UNSPECIFIED thesis, UNSPECIFIED. http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod=penelitian_detail&sub=PenelitianDetail&act=view&typ=html&buku_id=1398
spellingShingle ETD
, SUTANDO
, Drs. John Suprihanto, MIM
Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title_full Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title_fullStr Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title_full_unstemmed Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title_short Strategi pemasaran organisasi nirlaba pada Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
title_sort strategi pemasaran organisasi nirlaba pada yayasan lembaga konsumen indonesia
topic ETD
work_keys_str_mv AT sutando strategipemasaranorganisasinirlabapadayayasanlembagakonsumenindonesia
AT drsjohnsuprihantomim strategipemasaranorganisasinirlabapadayayasanlembagakonsumenindonesia