Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara

Perkembangan mobile technology membawa dampak signifikan bagi layanan perpustakaan berbasis elektronik dan mobile. Apalagi statistik menunjukkan bahwa penggunaan mobile internet juga semakin meningkat, termasuk di Asia Tenggara. Beberapa perpustakaan di Asia Tenggara, terutama perpustakaan perguru...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Surachman, Arif
Format: Conference or Workshop Item
Language:English
Published: 2012
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/91723/1/Callforpaper-KPDI5-ARIFSURACHMAN-OK-ID-libre.pdf
_version_ 1797030978921693184
author Surachman, Arif
author_facet Surachman, Arif
author_sort Surachman, Arif
collection UGM
description Perkembangan mobile technology membawa dampak signifikan bagi layanan perpustakaan berbasis elektronik dan mobile. Apalagi statistik menunjukkan bahwa penggunaan mobile internet juga semakin meningkat, termasuk di Asia Tenggara. Beberapa perpustakaan di Asia Tenggara, terutama perpustakaan perguruan tinggi yang menyadari potensi dari pengguna mobile technology ini mulai mengembangkan berbagai pelayanan berbasis M-Libraries. Mereka menggunakan teknologi mobile”ini untuk memberikan layanan seperti m-catalog atau m-opac, m-databases, m-contents atau collections, m-library guides, sms broadcast, dan lain sebagainya. Tulisan ini mencoba memberikan gambaran kepada kita berbagai implementasi M-Libraries di Asia Tenggara, sehingga dapat menjadi pembelajaran bersama di Indonesia. Selain itu tulisan ini juga mencoba menggali permasalahan dan tantangan yang dihadapi perpustakaan dalam mengimplementasikan M-Libraries ini. Kajian ini memperlihatkan bahwa ada keberagaman kemampuan masing-masing Negara dalam mewujudkan proyek atau program M-Libraries-nya. Implementasi nyata dari M-Libraries saat ini terlihat lebih ‘sukses’ di Singapura di bandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara. Hal ini terlihat dari banyaknya aplikasi m-Libraries yang dikembangkan oleh perpustakaan di Singapura di bandingkan di Malaysia, Indonesia, Vietnam, Filipina, Brunei, dan Laos. Kenyataan ini tentu juga akibat dari kondisi masyarakat Singapura yang ‘lebih maju’ dibandingkan di negara lain di Asia Tenggara. Namun demikian, dengan kajian ini diharapkan dapat ditemukan satu gambaran yang tepat untuk dikembangkan di Indonesia. Kata kunci: M- Library, M-Libraries, Mobile Library, Mobile Libraries, Mobile Librarianship, Mobile Technologies, Mobile Web, Mobile App
first_indexed 2024-03-13T22:14:23Z
format Conference or Workshop Item
id oai:generic.eprints.org:91723
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-13T22:14:23Z
publishDate 2012
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:917232014-08-15T01:06:10Z https://repository.ugm.ac.id/91723/ Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara Surachman, Arif Information Systems Management Management Perkembangan mobile technology membawa dampak signifikan bagi layanan perpustakaan berbasis elektronik dan mobile. Apalagi statistik menunjukkan bahwa penggunaan mobile internet juga semakin meningkat, termasuk di Asia Tenggara. Beberapa perpustakaan di Asia Tenggara, terutama perpustakaan perguruan tinggi yang menyadari potensi dari pengguna mobile technology ini mulai mengembangkan berbagai pelayanan berbasis M-Libraries. Mereka menggunakan teknologi mobile”ini untuk memberikan layanan seperti m-catalog atau m-opac, m-databases, m-contents atau collections, m-library guides, sms broadcast, dan lain sebagainya. Tulisan ini mencoba memberikan gambaran kepada kita berbagai implementasi M-Libraries di Asia Tenggara, sehingga dapat menjadi pembelajaran bersama di Indonesia. Selain itu tulisan ini juga mencoba menggali permasalahan dan tantangan yang dihadapi perpustakaan dalam mengimplementasikan M-Libraries ini. Kajian ini memperlihatkan bahwa ada keberagaman kemampuan masing-masing Negara dalam mewujudkan proyek atau program M-Libraries-nya. Implementasi nyata dari M-Libraries saat ini terlihat lebih ‘sukses’ di Singapura di bandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara. Hal ini terlihat dari banyaknya aplikasi m-Libraries yang dikembangkan oleh perpustakaan di Singapura di bandingkan di Malaysia, Indonesia, Vietnam, Filipina, Brunei, dan Laos. Kenyataan ini tentu juga akibat dari kondisi masyarakat Singapura yang ‘lebih maju’ dibandingkan di negara lain di Asia Tenggara. Namun demikian, dengan kajian ini diharapkan dapat ditemukan satu gambaran yang tepat untuk dikembangkan di Indonesia. Kata kunci: M- Library, M-Libraries, Mobile Library, Mobile Libraries, Mobile Librarianship, Mobile Technologies, Mobile Web, Mobile App 2012-10-19 Conference or Workshop Item PeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/91723/1/Callforpaper-KPDI5-ARIFSURACHMAN-OK-ID-libre.pdf Surachman, Arif (2012) Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara. In: Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke-5, 19 Oktober 2012, Labuan Bajo, NTT.
spellingShingle Information Systems Management
Management
Surachman, Arif
Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title_full Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title_fullStr Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title_full_unstemmed Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title_short Implementasi “M-Libraries” di Asia Tenggara
title_sort implementasi m libraries di asia tenggara
topic Information Systems Management
Management
url https://repository.ugm.ac.id/91723/1/Callforpaper-KPDI5-ARIFSURACHMAN-OK-ID-libre.pdf
work_keys_str_mv AT surachmanarif implementasimlibrariesdiasiatenggara