PERBAIKAN MANAJEMEN PRODUKSI USAHA PETERNAKAN AYAM PETELUR MELALUI PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Sumberdaya produksi yang dikelola secara efektif akan menciptakan usaha yang efisien. Penerapan sebuah yang memiliki kemampuan pemrosesan transaksi, analisis serta perencanaan akan sangat membantu pengelolaan sebuah usaha peternakan ayam petelur. Melalui identifikasi faktor-faktor produksi serta pe...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: , Endy Suwondo
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM 2000
Description
Summary:Sumberdaya produksi yang dikelola secara efektif akan menciptakan usaha yang efisien. Penerapan sebuah yang memiliki kemampuan pemrosesan transaksi, analisis serta perencanaan akan sangat membantu pengelolaan sebuah usaha peternakan ayam petelur. Melalui identifikasi faktor-faktor produksi serta pelacakan kebutuhan unit usaha peternakan ayam petelur, dapat ditentukan elemen-elemen informasi yang harus disimpan, diproses (transformasi informasi) dan dihasilkan. Proses perancangan sistem yang dilakukan merupakan proses iterative yang terarah dan terstruktur sehingga diperoleh rancangan sistem informasi yang ideal. Perangkat lunak yang dikembangkan secara moduler dengan basis sistem operasi teks dapat dioperasikan menggunakan perangkat keras tingkat menengah ke bawah yang sangat murah. Pendekatan bottom-up dengan melalui pengembangan DAD (Diagram Arus Data) dan Prototyping akan digunakan untuk menghasilkan sistem yang ideal bagi calon pengguna. Relasi antar elemen informasi kemudian dirancang berdasarkan keeratan dan frekuensi akses setiap informasi sehingga basis data yang dihasilkan memungkinkan suatu pengaksesan informasi yang cepat, pemrosesan informasi yang efektif, dan transformasi yang akurat dengan kebutuhan ruang simpanan yang minimum. Sebagai hasilnya, diperoleh sebuah sistem informasi yang interaktif dan cepat, serta mudah untuk digunakan. Melalui pengujian sistem, sistem yang telah berhasil dibuat menunjukkan suatu kemampuan untuk menyimpan data dasar dan dapat menampilkannya secara historis guna keperluan peramalan. Melalui menu transaksi yang mudah dipahami, seluruh aspek transaksi yang meliputi transaksi barang masuk (pembelian) dan transaksi barang keluar (penjualan) dapat dilakukan dengan mudah dan lancar. Proses transaksi yang sekaligus mengupdate data sediaan ini kemudian dapat pula menghasilkan suatu laporan yang diperlukan. Dengan demikian, penerapan sistem informasi ini akan banyak membantu para pengusaha peternakan ayam petelur tanpa harus mengeluarkan biaya investasi yang mahal.