SENYAWA TURUNAN ARTEMISININ SEBAGAI OBAT ANTIMALARIA BARU: STUDI HUBUNGAN STRUKTUR AKTIVITAS
Pengaruh sifat struktur turunan artemisinin dengan aktivitasnya sebagai obat antimalaria telah diteliti dengan menggunakan metode hubungan kuantitatif struktur-aktivitas. Sifat struktur yang digunakan sebagai parameter adalah muatan bersih atom dan momen dipol. Untuk menghasilkan parameter muatan be...
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Article |
| Published: |
[Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM
2001
|
| Summary: | Pengaruh sifat struktur turunan artemisinin dengan aktivitasnya sebagai obat antimalaria telah diteliti dengan menggunakan metode hubungan kuantitatif struktur-aktivitas. Sifat struktur yang digunakan sebagai parameter adalah muatan bersih atom dan momen dipol. Untuk menghasilkan parameter muatan bersih dan momen dipol, struktur turunan artemisinin dioptimisasi dengan menggunakan metode semiempiris orbital molekul PM3. Seri struktur turunan artemisinin yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai aktivitas melawan Plasmodium falciparum yang telah resisten terhadap obat mefloquin. Beberapa model persamaan linear diujikan terhadap seri senyawa tersebut dan persamaan yang memenuhi kriteria secara statistik dan mempunyai akurasi prediksi yang baik digunakan untuk mendesain obat baru antimalaria dari senyawa turunan artemisinin. Hasil perhitungan menunjukkan ada 13 model persamaan yang memenuhi kriteria secara statistik. Namun demikian model persamaan yang mempunyai akurasi prediksi baik (standar deviasi kesalahan kecil) hanya ada 3 model persamaan. Dari model persamaan tersebut diketahui bahwa atom yang berperanan sangat penting dalam aktivitas melawan Plasmodium falciparum adalah O2 dan C4. Dengan menggunakan 3 model persamaan tersebut, didesain senyawa baru dari turunan artemisinin, kemudian hasil perhitungan perhitungan menunjukkan bahwa senyawa tersebut mempunyai aktivitas yang relatif tinggi. |
|---|