Summary: | Seiring dengan berkembang pesatnya bidang Kimia DNA-logam, senyawa kompleks logam yang mengandung 1,10-phenantrolin (phen) dan turunannya seperti 4,7-difenil-1,10-fenantrolin (dip) dan dipirido[3,2-a:2',3' -c ]fenazine(dppz) mendapat banyak perhatian dari peneliti-peneliti di bidang biologi molekuler dan bioteknologi. Senyawa kompleks jenis ini telah banyak dipakai untuk pembuktian konformasi DNA (DNA-structural probe) dan untuk mediator reaksi pemutusan DNA. Aplikasi pada bidang-bidang tersebut menuntut pemahaman yang mendasar dan eksak tentang sifat-sifat ikatan senyawa kompleks tersebut dengan DNA. Meskipun pada awalnya fokus penelitian banyak ditujukan pada interkalasi antara senyawa bahan alam dan turunan sintetiknya dengan DNA, tetapi dalam dekade terakhir ini senyawa kompleks mixed-ligand yang mengandung ligan phen dan modifikasinya seperti dip dan dppz mendapat perhatian. Hal ini karena senyawa kompleks jenis ini dapat berinteraksi secara efektif dengan DNA melalui ikatan non-kovalen seperti interkalasi, ikatan groove dan ikatan elektrostatik sebagaimana halnya senyawa-senyawa bahan alam.
Pada tahun I penelitian Hibah Bersaing X telah diselidiki secara lengkap sifatsifat interkalasi senyawa kompleks mixed-ligand besi(II) yang mengandung ligan phen dan dip dengan pasangan basa DNA. Dari studi tersebut telah diperoleh- informasi bahwa gugus fenil pada ligan dip ternyata tidak sebidang dengan cincin utama 1,10-fenantrolin sehingga secara sterik menghalangi interaksinya dengan pasangan basa DNA. Berdasarkan pada data tersebut, pada penelitian tahun II HB X ini telah dilakukan sintesis dan identifikasi kimia terhadap senyawa kompleks mixed-ligand besi(II) baru yang mengandung phen dan dppz
|