Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)

Jamur kancing merupakan komoditas hasil pertanian yang mudah rusak sehingga harus segera ditangani setelah panen. Salah satu cara untuk mengawetkan jamur kancing adalah melalui proses pengeringan vakum. Pengeringan vakum bekerja dengan menguapkan air pada tekanan rendah sehingga titik uap air tercap...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Raditya Helmi, La Choviya Hawa, Mochamad Bagus Hermanto, Hanna Fauziah Habibah
Format: Article
Language:English
Published: Department of Agricultural Engineering, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Brawijaya 2023-08-01
Series:Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem
Subjects:
Online Access:https://jkptb.ub.ac.id/index.php/jkptb/article/view/7855
_version_ 1797738045651288064
author Raditya Helmi
La Choviya Hawa
Mochamad Bagus Hermanto
Hanna Fauziah Habibah
author_facet Raditya Helmi
La Choviya Hawa
Mochamad Bagus Hermanto
Hanna Fauziah Habibah
author_sort Raditya Helmi
collection DOAJ
description Jamur kancing merupakan komoditas hasil pertanian yang mudah rusak sehingga harus segera ditangani setelah panen. Salah satu cara untuk mengawetkan jamur kancing adalah melalui proses pengeringan vakum. Pengeringan vakum bekerja dengan menguapkan air pada tekanan rendah sehingga titik uap air tercapai pada suhu rendah dengan waktu yang lebih singkat. Kombinasi blanching dan dehidrasi osmotik diharapkan dapat mencegah proses pencoklatan pada jamur kancing. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa perubahan warna jamur kancing selama proses pengeringan vakum dengan pra-perlakuan blanching dan dehidrasi osmosis dengan penambahan asam askorbat serta menentukan pemodelan perubahan warnanya. Dalam penelitian ini, dilakukan konversi atribut warna pada image perubahan warna jamur kancing selama pengeringan vakum pada suhu 35, 45 dan 55 °C dengan kombinasi pra-perlakuan blanching dan dehidrasi osmosis. Delapan model matematika empiris perubahan warna digunakan untuk menentukan model terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeringan pada suhu 35 °C mampu menghambat pencoklatan jamur kancing yang tampak dari nilai atribut warna L*, a*, b* dan ( . Model NIST Hahn 1 dan Power merupakan model terbaik yang mampu menjelaskan perilaku perubahan warna pada pengeringan vakum jamur kancing berdasarkan uji ketepatan R², RMSE, dan nilai X².
first_indexed 2024-03-12T13:37:13Z
format Article
id doaj.art-47452e5a0557435baafd91eaf1e4570e
institution Directory Open Access Journal
issn 2337-6864
2656-243X
language English
last_indexed 2024-03-12T13:37:13Z
publishDate 2023-08-01
publisher Department of Agricultural Engineering, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Brawijaya
record_format Article
series Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem
spelling doaj.art-47452e5a0557435baafd91eaf1e4570e2023-08-24T01:46:43ZengDepartment of Agricultural Engineering, Faculty of Agricultural Technology, Universitas BrawijayaJurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem2337-68642656-243X2023-08-0111218619610.21776/ub.jkptb.2023.011.02.08Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)Raditya Helmi0La Choviya Hawa1Mochamad Bagus Hermanto2Hanna Fauziah Habibah3Universitas BrawijayaUniversitas BrawijayaUniversitas BrawijayaUniversitas BrawijayaJamur kancing merupakan komoditas hasil pertanian yang mudah rusak sehingga harus segera ditangani setelah panen. Salah satu cara untuk mengawetkan jamur kancing adalah melalui proses pengeringan vakum. Pengeringan vakum bekerja dengan menguapkan air pada tekanan rendah sehingga titik uap air tercapai pada suhu rendah dengan waktu yang lebih singkat. Kombinasi blanching dan dehidrasi osmotik diharapkan dapat mencegah proses pencoklatan pada jamur kancing. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa perubahan warna jamur kancing selama proses pengeringan vakum dengan pra-perlakuan blanching dan dehidrasi osmosis dengan penambahan asam askorbat serta menentukan pemodelan perubahan warnanya. Dalam penelitian ini, dilakukan konversi atribut warna pada image perubahan warna jamur kancing selama pengeringan vakum pada suhu 35, 45 dan 55 °C dengan kombinasi pra-perlakuan blanching dan dehidrasi osmosis. Delapan model matematika empiris perubahan warna digunakan untuk menentukan model terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeringan pada suhu 35 °C mampu menghambat pencoklatan jamur kancing yang tampak dari nilai atribut warna L*, a*, b* dan ( . Model NIST Hahn 1 dan Power merupakan model terbaik yang mampu menjelaskan perilaku perubahan warna pada pengeringan vakum jamur kancing berdasarkan uji ketepatan R², RMSE, dan nilai X².https://jkptb.ub.ac.id/index.php/jkptb/article/view/7855identifikasi warnajamur kancingpemodelanpengeringan vakumpengolahan citrabutton mushroomcolor identificationimage processingmodellingvacuum drying
spellingShingle Raditya Helmi
La Choviya Hawa
Mochamad Bagus Hermanto
Hanna Fauziah Habibah
Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem
identifikasi warna
jamur kancing
pemodelan
pengeringan vakum
pengolahan citra
button mushroom
color identification
image processing
modelling
vacuum drying
title Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
title_full Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
title_fullStr Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
title_full_unstemmed Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
title_short Identifikasi Perubahan Warna pada Pengeringan Vakum Jamur Kancing (Agaricus bisporus)
title_sort identifikasi perubahan warna pada pengeringan vakum jamur kancing agaricus bisporus
topic identifikasi warna
jamur kancing
pemodelan
pengeringan vakum
pengolahan citra
button mushroom
color identification
image processing
modelling
vacuum drying
url https://jkptb.ub.ac.id/index.php/jkptb/article/view/7855
work_keys_str_mv AT radityahelmi identifikasiperubahanwarnapadapengeringanvakumjamurkancingagaricusbisporus
AT lachoviyahawa identifikasiperubahanwarnapadapengeringanvakumjamurkancingagaricusbisporus
AT mochamadbagushermanto identifikasiperubahanwarnapadapengeringanvakumjamurkancingagaricusbisporus
AT hannafauziahhabibah identifikasiperubahanwarnapadapengeringanvakumjamurkancingagaricusbisporus