BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN
Setiap siswa mempunyai kapasitas memori kerja yang berbeda. Banyakya kegiatan dan mata pelajaran di pondok pesantren yang kebanyakan menjadi salah satu penyebab berlebihnya kapasitas memori kerja siswa. Akibatnya, siswa merasakan beban pada proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengeta...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Negeri Semarang
2020-07-01
|
Series: | Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.unnes.ac.id/nju/JIPK/article/view/21813 |
_version_ | 1797254097985863680 |
---|---|
author | Yayang Nurwanda Burhanudin Milama Luki Yunita |
author_facet | Yayang Nurwanda Burhanudin Milama Luki Yunita |
author_sort | Yayang Nurwanda |
collection | DOAJ |
description | Setiap siswa mempunyai kapasitas memori kerja yang berbeda. Banyakya kegiatan dan mata pelajaran di pondok pesantren yang kebanyakan menjadi salah satu penyebab berlebihnya kapasitas memori kerja siswa. Akibatnya, siswa merasakan beban pada proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kognitif siswa di pondok pesantren Al-Mizan khususnya pada pembelajaran kimia. Penelitian dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Dimana sampel pada penelitian ini sebanyak 35 siswa kelas XI IPA 1. Beban kognitif siswa dalam penelitian ini adalah Intrinsic Cognitive Load (ICL) berkaitan dengan kemampuan Menerima dan Mengolah Informasi siswa diukur dengan menggunakan lembar kerja peserta didik (LKPD). Extraneous Cognitive Load (ECL) berkaitan dengan Usaha Mental siswa diukur dengan menggunakan angket skala Likert. Germane Cognitive Load (GCL) berkaitan dengan Hasil Belajar siswa diukur dengan menggunakan latihan soal pilihan ganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa kemampuan menerima dan mengolah informasi siswa dengan nilai rata-rata sebesar 70 dalam kategori baik. Usaha mental siswa dengan nilai rata-rata sebesar 71 dalam kategori baik. Hasil belajar siswa dengan rata-rata nilai sebesar 48 dalam kategori cukup.
 |
first_indexed | 2024-04-24T21:44:33Z |
format | Article |
id | doaj.art-4f76a2eb69444c5d91d8e19434819869 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1979-0503 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-24T21:44:33Z |
publishDate | 2020-07-01 |
publisher | Universitas Negeri Semarang |
record_format | Article |
series | Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia |
spelling | doaj.art-4f76a2eb69444c5d91d8e194348198692024-03-21T03:05:58ZengUniversitas Negeri SemarangJurnal Inovasi Pendidikan Kimia1979-05032020-07-0114210.15294/jipk.v14i2.218139970BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTRENYayang Nurwanda0Burhanudin Milama1Luki Yunita2Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Jl. Ir H. Juanda No. 95, Cemp. Putih, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15121, IndonesiaProgram Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Jl. Ir H. Juanda No. 95, Cemp. Putih, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15121, IndonesiaProgram Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Jl. Ir H. Juanda No. 95, Cemp. Putih, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15121, IndonesiaSetiap siswa mempunyai kapasitas memori kerja yang berbeda. Banyakya kegiatan dan mata pelajaran di pondok pesantren yang kebanyakan menjadi salah satu penyebab berlebihnya kapasitas memori kerja siswa. Akibatnya, siswa merasakan beban pada proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban kognitif siswa di pondok pesantren Al-Mizan khususnya pada pembelajaran kimia. Penelitian dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Dimana sampel pada penelitian ini sebanyak 35 siswa kelas XI IPA 1. Beban kognitif siswa dalam penelitian ini adalah Intrinsic Cognitive Load (ICL) berkaitan dengan kemampuan Menerima dan Mengolah Informasi siswa diukur dengan menggunakan lembar kerja peserta didik (LKPD). Extraneous Cognitive Load (ECL) berkaitan dengan Usaha Mental siswa diukur dengan menggunakan angket skala Likert. Germane Cognitive Load (GCL) berkaitan dengan Hasil Belajar siswa diukur dengan menggunakan latihan soal pilihan ganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa kemampuan menerima dan mengolah informasi siswa dengan nilai rata-rata sebesar 70 dalam kategori baik. Usaha mental siswa dengan nilai rata-rata sebesar 71 dalam kategori baik. Hasil belajar siswa dengan rata-rata nilai sebesar 48 dalam kategori cukup. Âhttps://journal.unnes.ac.id/nju/JIPK/article/view/21813beban kognitif, pondok pesantren, hasil belajar |
spellingShingle | Yayang Nurwanda Burhanudin Milama Luki Yunita BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia beban kognitif, pondok pesantren, hasil belajar |
title | BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN |
title_full | BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN |
title_fullStr | BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN |
title_full_unstemmed | BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN |
title_short | BEBAN KOGNITIF SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DI PONDOK PESANTREN |
title_sort | beban kognitif siswa pada pembelajaran kimia di pondok pesantren |
topic | beban kognitif, pondok pesantren, hasil belajar |
url | https://journal.unnes.ac.id/nju/JIPK/article/view/21813 |
work_keys_str_mv | AT yayangnurwanda bebankognitifsiswapadapembelajarankimiadipondokpesantren AT burhanudinmilama bebankognitifsiswapadapembelajarankimiadipondokpesantren AT lukiyunita bebankognitifsiswapadapembelajarankimiadipondokpesantren |