Pengaruh Waktu Panen Terhadap Kandungan Glukomannan Pada Umbi Porang (amorphophallus muelleri blume) Periode Tumbuh Ketiga

Waktu panen diduga berpengaruh terhadap kandungan glukomannan pada umbi porang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu panen terhadap dinamika kandungan glukomannan pada umbi porang. Glukomannan diekstraksi dari umbi porang yang diperoleh pada saat dua minggu sebelum tanaman rebah,...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Nurul Chairiyah, Nunung Harijati, Retno Mastuti
Format: Article
Language:English
Published: University of Brawijaya 2014-12-01
Series:Research Journal of Life Science
Subjects:
Online Access:http://rjls.ub.ac.id/index.php/rjls/article/view/22
Description
Summary:Waktu panen diduga berpengaruh terhadap kandungan glukomannan pada umbi porang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu panen terhadap dinamika kandungan glukomannan pada umbi porang. Glukomannan diekstraksi dari umbi porang yang diperoleh pada saat dua minggu sebelum tanaman rebah, pada saat tanaman rebah dan dua minggu setelah tanaman rebah. Glukomannan diperoleh dengan menggunakan metode ekstraksi yang telah dimodifikasi. Parameter yang diamati meliputi kandungan glukomannan dan berat kering umbi. Data kandungan glukomannan pada umbi dianalisis dengan One way ANOVA dan dilanjutkan dengan Tukey α 0,05. Sedangkan hubungan antara kandungan glukomannan terhadap berat umbi dianalisis dengan menggunakan Uji Korelasi Bivariate. Dari hasil analisis, Kadar glukomannan cenderung lebih tinggi pada umbi porang yang dipanen saat tanaman rebah dibandingkan dengan glukomannan pada umbi yang diperoleh ketika sebelum dan setelah tanaman rebah yaitu sebesar 29,10 ± 4,57 g/100 g. Peningkatan kandungan glukomannan dapat meningkatkan berat umbi porang.
ISSN:2355-9926