Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR

MPR pra amandemen UUD 1945 telah menjelma sebagai lembaga yang omniputent, karena kekuasaannya yang tidak terbatas. MPR berwenang menerbitkan Ketetapan (mengatur) juga menetapkan UUD. Kewenangan ini pada akhirnya menyebabkan timbulnya kesemrawutan tata urut peraturan perundang-undangan. Kesemrawutan...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2003
Subjects:
_version_ 1826031576027234304
author Perpustakaan UGM, i-lib
author_facet Perpustakaan UGM, i-lib
author_sort Perpustakaan UGM, i-lib
collection UGM
description MPR pra amandemen UUD 1945 telah menjelma sebagai lembaga yang omniputent, karena kekuasaannya yang tidak terbatas. MPR berwenang menerbitkan Ketetapan (mengatur) juga menetapkan UUD. Kewenangan ini pada akhirnya menyebabkan timbulnya kesemrawutan tata urut peraturan perundang-undangan. Kesemrawutan sangat kentara pasta amandemen UUD 1945, ketika MPR dalam ST 2003 harus mengambil keputusan terhadap peninjauan materi dan status hukum 139 Ketetapan MFRS dan MPR MPR berhasil merumuskan kategori status hukum tapi tidak dapat menuntaskan Ketetapan yang harus diberi status hukum tertentu tanpa menimbulkan persoalan hukum dikemudian hari. Deskripsi-kualitatif dari tulisan ini mencoba menguraikan Ketetapan-Ketetapan yang bermasalah tersebut.
first_indexed 2024-03-13T18:39:26Z
format Article
id oai:generic.eprints.org:19942
institution Universiti Gadjah Mada
last_indexed 2024-03-13T18:39:26Z
publishDate 2003
publisher [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:199422014-06-18T00:31:02Z https://repository.ugm.ac.id/19942/ Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM MPR pra amandemen UUD 1945 telah menjelma sebagai lembaga yang omniputent, karena kekuasaannya yang tidak terbatas. MPR berwenang menerbitkan Ketetapan (mengatur) juga menetapkan UUD. Kewenangan ini pada akhirnya menyebabkan timbulnya kesemrawutan tata urut peraturan perundang-undangan. Kesemrawutan sangat kentara pasta amandemen UUD 1945, ketika MPR dalam ST 2003 harus mengambil keputusan terhadap peninjauan materi dan status hukum 139 Ketetapan MFRS dan MPR MPR berhasil merumuskan kategori status hukum tapi tidak dapat menuntaskan Ketetapan yang harus diberi status hukum tertentu tanpa menimbulkan persoalan hukum dikemudian hari. Deskripsi-kualitatif dari tulisan ini mencoba menguraikan Ketetapan-Ketetapan yang bermasalah tersebut. [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2003 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2003) Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=2783
spellingShingle Jurnal i-lib UGM
Perpustakaan UGM, i-lib
Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title_full Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title_fullStr Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title_full_unstemmed Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title_short Telaah terhadap hasil-hasil peninjauan ketetapan MPRS dan MPR
title_sort telaah terhadap hasil hasil peninjauan ketetapan mprs dan mpr
topic Jurnal i-lib UGM
work_keys_str_mv AT perpustakaanugmilib telaahterhadaphasilhasilpeninjauanketetapanmprsdanmpr